Magetan (29/8). LDII Kabupaten Magetan menggelar praktik manasik haji dan umroh di Pusat Pelatihan Haji dan Umroh Jabal Nur Kawedanan pada Minggu, (23/8). Penyelenggara acara tersebut adalah KUA Kawedanan Wasis Ekasusila. Dalam sambutannya Wasis menyampaikan rasa syukurnya karena tempat pelatihan manasik haji dan umroh Jabal Nur yang pembangunannya selama 6 bulan, sudah mencapai 90 persen penyelesaian.
Bangunan itu pun telah diresmikan pada Jumat (19/8) oleh Bupati Magetan H. Suprawoto yang juga dihadiri Ka Kanwil Kemenag Jatim, Husnul Maram, Kepala Kantor Kemenag Magetan Muttakim, Forkompinca Kawedanan, Ketua Majelis Dakwah Magetan KH Anwar. “Ini bebas digunakan oleh siapapun ‘gratis’ tanpa adanya biaya, oleh karenanya fasilitas yang ada ini agar digunakan dengan sebaik-baiknya,” kata Wasis.
Wakil Ketua DPD, H. Muhadi yang juga salah satu pengurus MUI Kab. Magetan menyampaikan apresiasi kepada panitia pusat pelatihan manasik haji dan umroh jabal nur yang telah menyediakan fasilitas yang memadai, antara lain miniatur Masjidil Haram, Ka’bah, Arafah, Muzdalifah, Mina, tugu lempar jumrah serta kenyamanan lingkungannya, sehingga warga LDII Kab. Magetan hari ini bisa memanfaatkan fasilitas yang ada untuk pelatihan manasik sesuai dengan sunah Nabi.
Pembimbing Haji dan Umroh LDII H. Moh Fadlan yang juga Pengurus MUI Magetan menyampaikan bahwa tujuan praktik manasik ini adalah memberikan pemahaman calon haji dengan situasi yang mirip prosesi ibadah haji dan rangkaiannya di Mekah dan Madinah. Sehingga seluruh peseta bisa menjalankan kegiatan manasik dengan tertib dan lancar.
Kegiatan tersebut dimulai pukul 08.00 hingga 10.30 berjalan lancar dan tertib. Usai perhelatan tersebut, para pengurus LDII yang hadir berharap warga dapat melaksanakan ibadah secara mandiri dan mendoakan semoga segera menjadi tamunya Allah yang bisa melaksanakan ibadah haji dan umroh ke makah dan madinah. (Zain)
Oleh: JAINURI – S16JRI -JATIM 16.03 085791131354 (contributor) / Noni Mudjiani (editor)